Santri Al-Aqsho Kudus Tuntaskan Pengambilan Sanad Al-Qur’an Selama 7 Hari

Oleh Redaksi | Pondok Tahfidz Modern Al-Aqsho Kudus


Muhammad Baha’udin Anwari, santri kelas 4 KMI Al-Aqsho Kudus, saat mengikuti ujian pengambilan sanad Al-Qur’an (Foto: Dok. Al-Aqsho Kudus)
Kudus — Rasa syukur yang mendalam mengiringi langkah Muhammad Baha’udin Anwari, santri kelas 4 KMI Pondok Tahfidz Modern Al-Aqsho Kudus asal Lampung. Ia telah menuntaskan proses tes pengambilan sanad Al-Qur’an selama 7 hari berturut-turut di Pondok Tahfidz Modern Al-Aqsho (PTMA) Kudus.Selama enam hari pertama, Ananda Baha’udin melantunkan hafalan Al-Qur’an dari juz 1 hingga 30 sekali duduk di hadapan para penyimak yang merupakan rekan-rekan santrinya. Sementara pada hari ketujuh, momen menjadi lebih haru ketika kedua orang tuanya turut hadir untuk menyimak langsung bacaan putranya yang penuh kekhusyukan.

“Ini bukan sekadar ujian kelancaran dan kefasihan hafalan, namun juga merupakan pengambilan sanad — tali penghubung antara para penjaga Al-Qur’an masa kini dengan para guru dan ulama terdahulu,” ujar salah satu pengasuh PTMA Kudus.

Sanad Al-Qur’an adalah simbol rantai keilmuan dan amanah besar yang diwariskan dari generasi ke generasi. Melalui sanad, kemurnian kalamullah terus dijaga hingga akhir zaman. Keberhasilan ini menjadi bukti ketekunan dan semangat santri dalam menjaga warisan agung umat Islam tersebut.

“Semoga Allah ﷻ senantiasa memberikan kemudahan dan keistiqamahan dalam menjaga Al-Qur’an, serta keberkahan bagi Ananda, keluarga, dan para guru yang telah membimbingnya,” ungkap salah satu pembimbing tahfidz dengan penuh haru.


Pendaftaran Santri Baru Pondok Tahfidz Modern Al-Aqsho Kudus

Bagi para orang tua yang ingin putra-putrinya menjadi penjaga Al-Qur’an berikutnya, berikut informasi kontak resmi pendaftaran:

Putra:

Putri:

🌿 “Menjaga Kalamullah, Menyambung Sanad Para Huffadz.” 🌿

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *